RESUME BERPIKIR KOMPUTASI

 struktur data : 

#1 Susunan (Statis)

Array memiliki item/tipe yang sama. Kumpulan elemen dalam array memiliki jarak yang saling berdekatan. Dengan array , analis dapat mencari data acak yang cukup dengan menggunakan indeks.


Array terdiri dari dua jenis, yaitu array satu dimensi dan array multi dimensi .


Tumpukan #2 (Dinamis)

Stack adalah struktur data yang berfungsi menghapus atau menyisipkan item baru di bagian atas tumpukan ( stacks ).


Bayangkan tumpukan adalah tumpukan buku. Ketika seseorang ingin mengambil buku yang berada di tumpukan tengah, orang itu harus mengambil buku yang di atasnya terlebih dahulu.


Stack menggunakan konsep LIFO ( last in first out ). Artinya, item terakhir yang ditambahkan ke dalam tumpukan adalah item pertama yang nantinya akan keluar dari tumpukan.


#3 Antrian (Dinamis)

Antrian adalah tipe data linier di mana analis hanya bisa menyisipkan atau menambahkan elemen di bagian paling belakang. Sementara untuk menghapus elemen hanya bisa dilakukan di bagian paling depan.


Sederhananya, antrian sama seperti antrean di kasir swalayan. Orang yang berada paling depan akan dilayani pertama. Sebaliknya, orang yang berada di antrean paling belakang dilayani terakhir.


                           TREE DATA 

 Dalam ilmu komputer , pohon adalah tipe data abstrak yang digunakan secara luas yang mewakili struktur pohon hierarkis dengan sekumpulan simpul yang terhubung . Setiap simpul di pohon dapat dihubungkan ke banyak anak (tergantung pada jenis pohon), tetapi harus dihubungkan ke tepat satu induk, [1] kecuali untuk simpul akar , yang tidak memiliki induk (yaitu, simpul akar sebagai simpul paling atas dalam hierarki pohon). Batasan-batasan ini berarti tidak ada siklus atau "loop" (tidak ada simpul yang dapat menjadi leluhurnya sendiri), dan juga bahwa setiap anak dapat diperlakukan seperti simpul akar dari sub-pohonnya sendiri, menjadikan rekursi sebagai teknik yang berguna untuk traversal pohon . Berbeda dengan struktur data linear , banyak pohon tidak dapat direpresentasikan oleh hubungan antara simpul-simpul tetangga (simpul induk dan anak dari suatu simpul yang dipertimbangkan, jika ada) dalam satu garis lurus (disebut tepi atau tautan antara dua simpul yang berdekatan).

Pohon yang tidak diurutkan ini memiliki nilai yang tidak unik (misalnya, nilai 2 ada di node yang berbeda, tidak hanya di satu node) dan bersifat non-biner (hanya hingga dua node anak per node induk dalam pohon biner). Node akar di bagian atas (dengan nilai 2 di sini), tidak memiliki induk karena merupakan node tertinggi dalam hierarki pohon.

Pohon biner adalah jenis yang umum digunakan, yang membatasi jumlah anak untuk setiap induk hingga maksimal dua. Ketika urutan anak ditentukan, struktur data ini sesuai dengan pohon terurut dalam teori grafik . Nilai atau penunjuk ke data lain dapat dikaitkan dengan setiap simpul di pohon, atau terkadang hanya dengan simpul daun , yang tidak memiliki simpul anak.

Tipe data abstrak (ADT) dapat direpresentasikan dalam sejumlah cara, termasuk daftar induk dengan penunjuk ke anak, daftar anak dengan penunjuk ke induk, atau daftar simpul dan daftar terpisah relasi induk-anak (tipe spesifik dari daftar ketetanggaan ). Representasi mungkin juga lebih rumit, misalnya menggunakan indeks atau daftar leluhur untuk kinerja.

Pohon sebagaimana digunakan dalam komputasi serupa tetapi dapat berbeda dari konstruksi matematika pohon dalam teori grafik , pohon dalam teori himpunan , dan pohon dalam teori himpunan deskriptif 


                  STRUKTUR DATA GRAPH 

Graph adalah jenis struktur data umum yang susunan datanya tidak berdekatan satu sama lain (non-linier). Graph terdiri dari kumpulan simpul berhingga untuk menyimpan data dan antara dua buah simpul terdapat hubungan saling keterkaitan.



Struktur Data Graph: Pengertian, Jenis, dan Kegunaannya

Simpul pada graph disebut dengan verteks (V), sedangkan sisi yang menghubungkan antar verteks disebut edge (E). Pasangan (x,y) disebut sebagai edge, yang menyatakan bahwa simpul x terhubung ke simpul y


                            ALGORITMA 

algoritma adalah rangkaian terbatas dari instruksi-instruksi yang rumit, yang biasanya digunakan untuk menyelesaikan atau menjalankan suatu kelompok masalah komputasi tertentu. Algoritma digunakan sebagai spesifikasi untuk melakukan perhitungan dan pemrosesan data. Algoritma yang lebih mutakhir dapat melakukan deduksi otomatis (disebut sebagai penalaran otomatis) dan menggunakan tes matematis dan logis untuk mengarahkan eksekusi kode melalui berbagai rute (disebut sebagai pengambilan keputusan otomatis). Penggunaan karakteristik manusia sebagai deskriptor mesin secara metaforis telah dipraktekkan oleh Alan Turing dengan terminologi seperti "memory", "search" dan "stimulus".[1]




Diagram alur dari sebuah algoritma (Algoritma Euklides) untuk menghitung faktor persekutuan terbesar (f.p.b.) dari dua angka a dan b dalam lokasi bernama A dan B. Algoritma dijalankan dengan pengurangan berturut-turut dalam dua pengulangan: JIKA pengujian B >= A menghasilkan "ya" (atau benar) (lebih akuratnya angka b dalam lokasi B lebih besar atau sama dengan angka a dalam lokasi A) MAKA, algoritma menentukan B ← B - A (artinya angka b - a menggantikan b sebelumnya). Hal yang sama, JIKA A > B, MAKA A ← A - B. Proses tersebut berhenti saat (isi dari) B adalah 0, menghasilkan f.p.k. dalam A. (Algoritma tersebut diambil dari Scott 2009:13; simbol dan gaya penggambaran dari Tausworthe 1977).

Sebaliknya, heuristika adalah pendekatan untuk pemecahan masalah komputasi yang mungkin tidak sepenuhnya terspesifikasi atau tidak menjamin hasil yang benar atau optimal, terutama dalam ranah masalah komputasi yang mana tidak ada hasil yang benar atau optimal yang terdefinisi dengan baik.[2]


Sebagai metode yang efektif, algoritma dapat diekspresikan dalam jumlah ruang dan waktu yang terbatas,[3] dan dalam bahasa formal yang terdefinisi dengan baik[4] untuk menghitung suatu fungsi.[5] Dimulai dari tataran awal dan input awal (bisa jadi kosong),[6] instruksi-instruksi yang ada menggambarkan sebuah komputasi yang, ketika dieksekusi, berjalan melalui sejumlah tataran dengan jumlah terhingga yang terdefinisi dengan baik,[7] yang pada akhirnya menghasilkan "output"[8] dan berakhir pada tataran final akhir. Transisi dari satu tataran ke tataran berikutnya tidak selalu bersifat menentukan; beberapa algoritma, yang dikenal sebagai algoritma acak, menggabungkan input acak.


   pengertian algoritma menurut para ahli

Algoritma – Sudah tak bisa dipungkiri lagi bahwa hampir setiap tahun perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terus mengalami perkembangan. Perkembangan yang terjadi pada ilmu pengetahuan dan teknologi sebenarnya merupakan hal yang wajar karena perkembangan ini akan berdampak baik terhadap kehidupan kita yang kita jalani setiap hari. Oleh sebab itu, sudah seharusnya kita merasa senang terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi karena hampir semua kegiatan yang dilakukan dapat diselesaikan dengan mudah. Semakin mudah suatu pekerjaan untuk diselesaikan, maka kita bisa mengerjakan pekerjaan lainnya.


Tidak hanya itu, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi membuat manusia memiliki kemampuan untuk menciptakan karya-karya yang bisa dibilang cukup kompleks. Setiap karya yang dibuat atau diciptakan lebih dari sekadar kompleks saja, tetapi canggih. Salah satu karya yang diciptakan oleh manusia yang kompleks dan canggih adalah komputer.



Komputer merupakan sebuah alat elektronik yang bisa menghitung dengan cepat bila dibandingkan dengan manusia, tetapi alat elektronik ini harus diajarkan atau diarahkan oleh manusia dengan menggunakan langkah-langkah agar dapat menyelesaikan suatu masalah. Langkah-langkah yang dimaksud adalah algoritma.



Algoritma bukan hanya digunakan untuk memecahkan masalah pada komputer saja, tetapi bisa juga digunakan untuk memecahkan masalah yang ada di kehidupan sehari-hari. Terlebih lagi, setiap masalah yang berkaitan dengan sebuah proses atau langkah-langkah prosedural biasanya akan membutuhkan algoritma. Suatu permasalahan akan mudah diselesaikan dengan menggunakan algoritma karena kita jadi mengetahui langkah-langkah logis dan sistematis yang harus dikerjakan terlebih dahulu. Oleh karena itu, tak sedikit orang yang sudah menyelesaikan suatu masalah menggunakan algoritma, apakah kamu salah satunya?


Namun, dewasa ini, bagi sebagian orang belum mengetahui apa itu algoritma, sehingga sulit untuk menerapkan dalam penyelesaian suatu masalah. Dengan kata lain, algoritma sulit untuk digunakan untuk dalam kehidupan sehari-sehari. Padahal dengan menggunakan algoritma, seseorang akan mudah untuk mengurutkan penyelesaian suatu masalah.



Ingin tahu apa itu algoritma dan ciri-cirinya? Tenang saja, Grameds, artikel ini akan mengulas lebih lanjut tentang algoritma, mulai dari pengertian hingga jenis-jenisnya. Nah tunggu apalagi segera baca artikel ini sampai selesai, Grameds, selamat membaca.



              

                          expresi logika 

Ekspresi logika adalah ekspresi yang mengevaluasi ke nilai logika 0,0 untuk salah dan 1,0 untuk benar. AIMMS mendukung beberapa jenis ekspresi logika.

ekspresi-logika:

Ekspresi numerik sebagai logika

Karena AIMMS mengizinkan ekspresi numerik sebagai ekspresi logika, penting untuk membahas bagaimana ekspresi numerik diinterpretasikan secara logika, dan bagaimana ekspresi logika diinterpretasikan secara numerik. Ekspresi numerik yang mengevaluasi ke nol (0.0) adalah salah, sementara yang lainnya (termasuk ZERONAdan UNDF) adalah benar. Ekspresi logika yang salah mengevaluasi ke nol (0.0), sementara ekspresi logika yang benar mengevaluasi ke satu (1.0). Jika satu atau lebih operan dari operator logika adalah UNDFatau NA, nilai numeriknya juga UNDFatau NA. Perhatikan bahwa AIMMS tidak akan menerima ekspresi yang mengevaluasi ke UNDFatau NAdalam kondisi dalam pernyataan aliran kontrol, di mana harus diketahui apakah hasil dari kondisi itu sama dengan 0.0atau tidak 

               

                         operasi logika 

Jenis-jenis Operator Logika yang Biasa Digunakan di Pemrograman

15 Maret 2022 17:41 WIB

·

waktu baca 3 menit

Tulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Ilustrasi belajar jenis-jenis operator logika. Foto: Ben Griffiths via Unsplashzoom-in-white

Perbesar

Ilustrasi belajar jenis-jenis operator logika. Foto: Ben Griffiths via Unsplash

ADVERTISEMENT


sosmed-whatsapp-green

kumparan Hadir di WhatsApp Channel

Setiap jenis-jenis operator logika memiliki karakteristik dan fungsi yang berbeda-beda. Kamu akan menemukannya saat belajar pemrograman jenis-jenis PHP.

ADVERTISEMENT


Operator merupakan dasar dari sebuah bahasa pemrograman jenis apa pun. Saat membuat suatu program, akan ada banyak data yang diolah sehingga menghasilkan output.

Nantinya, operator dibutuhkan saat mengolah data yang memiliki peran sebagai simbol dari tanda baca. Secara umum, tujuan operator yaitu untuk membantu para programmer dalam mengoperasikan operand.

Sedangkan operator logika berfungsi untuk memeriksa kesamaan nilai dari dua data atau lebih. Operator logika juga difungsikan sebagai ekspresi yang dapat mengembalikan nilai bertipe Boolean.

Operator logika memiliki berbagai macam jenis dengan masing-masing simbolnya. Berikut ini adalah jenis jenis operator logika dasar secara lengkap.

Jenis-Jenis Operator Logika dalam PHP

Mengutip buku Buku Sakti Pemrograman Web Seri PHP karya Mundzir MF, bahwa operator logika digunakan untuk membandingkan dua kondisi logika, yaitu "True" artinya logika benar dan "False"artinya logika salah. Berikut yang merupakan jenis-jenis operator logika dasar yang digunakan adalah:

ADVERTISEMENT


1. AND dan &&

Operator AND dan && akan menghasilkan nilai logika benar yaitu "True" jika kedua operand bernilai benar.

2. OR dan ||

Operator || dan or akan menghasilkan nilai "True" jika salah satu operand bernilai benar.

3. XOR

Operator XOR akan menghasilkan nilai "TRUE" jika salah satu operand bernilai benar, namun tidak keduanya.

4. NOT

Operator NOT dengan simbol tanda baca seru (!), akan menghasilkan nilai "True" jika salah satu operand bernilai "False".

Contoh Pembuatan Operator Logika PHP

Ilustrasi belajar jenis-jenis operator logika. Foto: Peter Masełkowski via Unsplashzoom-in-white

Perbesar

Ilustrasi belajar jenis-jenis operator logika. Foto: Peter Masełkowski via Unsplash

PHP (Hypertext Preprocessor) atau PHP adalah bahasa skrip yang digunakan untuk pengembangan web. Sintaksis umum pada pembuatan PHP adalah sebagai berikut:

<?php


echo "Halo dunia";


?>


                            flowchart

Pengertian Flowchart: Fungsi, Jenis, Simbol, dan Contohnya

Flowchart adalah alat visual yang digunakan untuk merepresentasikan alur kerja atau proses dalam bentuk diagram. Dalam dunia pemrograman dan sistem, flowchart digunakan untuk merencanakan, menganalisis, dan memahami langkah-langkah yang diperlukan dalam menyelesaikan suatu tugas atau masalah.


Simbol Flowchart dan Fungsinya

Simbol-simbol dalam flowchart memiliki makna dan fungsi tertentu yang membantu dalam pemahaman alur kerja. Beberapa simbol dasar flowchart meliputi:


1.Simbol Awal (Start/End):

Simbol ini menandakan awal dan akhir dari suatu proses atau algoritma. Biasanya direpresentasikan dengan bentuk oval atau persegi panjang dengan tepi melengkung.


2. Simbol Proses:

Simbol ini digunakan untuk menunjukkan langkah-langkah atau tindakan yang harus dilakukan dalam proses. Umumnya direpresentasikan dengan bentuk persegi panjang.


3. Simbol Keputusan (Decision):

Simbol ini menunjukkan titik keputusan dalam alur kerja yang memerlukan pilihan ya atau tidak. Biasanya direpresentasikan dengan bentuk diamond.


4. Simbol Input/Output:

Simbol ini digunakan untuk menunjukkan input atau output data dalam proses. Biasanya direpresentasikan dengan bentuk paralelogram.


5. Simbol Penghubung (Connector):

Simbol ini digunakan untuk menghubungkan bagian-bagian flowchart yang terpisah. Biasanya direpresentasikan dengan garis lurus atau panah.


Fungsi Flowchart dalam Pemrograman dan Sistem

Flowchart memiliki beberapa fungsi penting dalam pemrograman dan sistem, antara lain:


1. Merencanakan Proses:

Flowchart membantu dalam merencanakan langkah-langkah yang diperlukan dalam menyelesaikan suatu tugas atau masalah dengan jelas dan terstruktur.


2. Menganalisis Algoritma:

Dengan menggunakan flowchart, kita dapat menganalisis algoritma secara visual dan memahami logika yang digunakan dalam proses pemrograman.


3. Memudahkan Komunikasi:

Flowchart menjadi alat komunikasi yang efektif antara programmer, analis, dan pengguna dalam memahami alur kerja suatu sistem atau program.


4. Memperbaiki Kesalahan:

Dengan melihat flowchart, kita dapat mengidentifikasi dan memperbaiki kesalahan atau bug dalam algoritma dengan lebih cepat dan efisien. 


                     JENIS FLOWCHART 

Flowchart biasa dijumpai dalam pekerjaan di berbagai bidang. Salah satu bidang pekerjaan yang kerap memakai flowchart adalah pemrograman komputer atau IT. Namun tak jarang dijumpai di bidang non teknis juga.


 


Untuk lebih mengetahui apa itu flowchart, yuk simak artikel ini hingga habis! Berikut poin penjelasannya:

 


Pengertian Flowchart


Fungsi Flowchart


Jenis Flowchart


Simbol Flowchart


Contoh Flowchart


 


Dengan memahami contoh flowchart, kamu jadi bisa menggunakannya juga untuk berbagai keperluan. Sama seperti Telkomsel yang memahami berbagai kebutuhan kamu.


Kamu bisa mengisi pulsa di MyTelkomsel dan memilih berbagai paket sesuai kebutuhan di sana. Ada paket MAXstream untuk kamu yang suka nonton di platform streaming, ada juga GamesMAX buat gamers. Lengkap deh!


 


Yuk sekarang simak penjelasan tentang simbol flowchart dan contohnya biar lebih mengerti!


                             

                      flowchart dokumen

 


Contoh ini menunjukkan alur kerja dalam pembuatan dokumen, mulai dari pengumpulan data hingga penyusunan laporan.


Kesimpulan

Dengan demikian, sekarang Anda sudah memahami apa itu flowchart, bukan? Flowchart memungkinkan Anda untuk dengan lebih mudah menjelaskan alur suatu program, karena tujuannya adalah untuk menguraikan proses-proses menggunakan simbol-simbol. Selain itu, flowchart juga dapat berfungsi sebagai alat untuk menyampaikan informasi tentang program kepada orang lain.


Setelah membaca artikel ini, diharapkan Anda memiliki pemahaman yang lebih baik tentang flowchart dan merasa lebih percaya diri dalam membuat flowchart sendiri.



                          flowchart data

Flowchart adalah sebuah diagram yang menjelaskan alur proses dari sebuah program. Dalam membangun sebuah program, flowchart berperan penting untuk menerjemahkan proses berjalannya sebuah program agar lebih mudah untuk dipahami. Nah, apa fungsinya, simbol yang sering digunakan, dan bagaimana contohnya? Berikut ini adalah penjelasannya.


Pengertian flowchart

Flowchart atau bagan alur adalah diagram yang menampilkan langkah-langkah dan keputusan untuk melakukan sebuah proses dari suatu program. Setiap langkah digambarkan dalam bentuk diagram dan dihubungkan dengan garis atau arah panah.


Flowchart berperan penting dalam memutuskan sebuah langkah atau fungsionalitas dari sebuah proyek pembuatan program yang melibatkan banyak orang sekaligus. Selain itu dengan menggunakan bagan alur proses dari sebuah program akan lebih jelas, ringkas, dan mengurangi kemungkinan untuk salah penafsiran. Penggunaan flowchart dalam dunia pemrograman juga merupakan cara yang bagus untuk menghubungkan antara kebutuhan teknis dan non-teknis


     

                         flowchart sistem 

Flowchart sistem adalah flowchart yang menampilkan tahapan atau proses kerja yang sedang berlangsung di dalam sistem secara menyeluruh. Selain itu flowchart sistem juga menguraikan urutan dari setiap prosedur yang ada di dalam sistem. Terakhir ada flowchart skematik.



 

                       flowchart program 

Flowchart program merupakan langkah-langkah (instruksi-instruksi) program yang menceritakan kejadian suatu proses satu dengan proses lainya dalam suatu program secara mendetail yang di wakilkan dalam bentuk simbol atau bagan.


            simbol simbol flowchart 



           contoh flowchart program

Untuk membuat sebuah flowchart sederhana kamu diharuskan untuk mengetahui setiap simbol dan juga fungsinya. Nah, di bawah ini saya akan memberikan sebuah contoh flowchart sederhana untuk menentukan apakah bilangan yang dimasukan ganjil atau genap. Berikut adalah contohnya:

Flowchart Adalah: Fungsi, Jenis, Simbol, dan Contohnya



Pembahasan:


Pertama pengguna menginput data yang berupa nilai dari bilangan bulat.

Kemudian nilai yang dimasukan diproses dengan cara dibagi dengan angka 2.

Jika sisa bagi sama dengan 0 berarti bilangan yang dimasukan adalah bilangan genap.

Jika sisa bagi tidak sama dengan 0 berarti bilangan yang dimasukan adalah bilangan ganjil.

Selesai. 




            

        

  

                           

Komentar

Postingan populer dari blog ini